Masyarakat Indonesia memiliki tingkat minat belanja online yang tinggi. Apalagi pandemi Covid-19 yang membuat semua orang melakukan kegiatannya dari rumah. Hal ini semakin mendorong kebiasaan masyarakat Indonesia untuk melakukan transaksi belanja barang secara online.
Banyak metode yang digunakan oleh masyarakat Indonesia. Salah satunya lewat chat commerce WhatsApp Business API. Sebuah medium belanja yang dilakukan hanya lewat percakapan online dari pemilihan barang sampai terjadinya kesepakatan barang yang dibeli.
Jangan salah, banyak masyarakat Indonesia merasa senang lho belanja lewat chat commerce. Kebanyakan mereka merasa senang karena chat commerce memudahkan saat belanja dan turut berkontribusi membuat masyarakat semakin berminat belanja secara online. Â
Baca juga: Fitur-fitur Chat Commerce Untuk Bantu Tingkatkan Penjualan Kamu
Dianggap Lebih Mudah dan Praktis
Semakin berkembangnya teknologi, segala urusan yang dilakukan manusia akan semakin mudah dan praktis bukan? Hal itu juga terjadi pada metode belanja chat commerce.
Riset yang dilakukan Facebook dan Boston Consulting Group pada 1.112 responden yang tersebar di Indonesia, menunjukkan 91% masyarakat Indonesia yang disurvei berminat belanja online atau meningkatkan transaksi belanjanya setelah melakukan chat commerce atau percakapan dagang lewat WhatsApp Business atau websitenya.
Kemudahan berbelanja dapat dilihat dari 62% responden menjawab mereka mengetahui dapat memesan atau membeli produk melalui fitur chat dan sebanyak 48% responden pernah menggunakan fitur chat sebelum membeli barang.
Survei tersebut juga menerangkan, 61% responden melakukan percakapan dengan penjual untuk mengetahui informasi tambahan mengenai produk ataupun harga, 37% responden melakukan percakapan untuk mendapatkan respons cepat, 37% responden melakukan chat karena tertarik terhadap merek atau menawar harga dan 25% lainnya untuk meminta saran.
Saking praktisnya, para pembeli bisa mengetahui harga, menanyakan hal yang kurang jelas, sampai menentukan pilihan barang yang akan dibeli lewat chat commerce. Kebiasaan ini dianggap oleh para responden sebagai terobosan besar untuk masyarakat demi belanja yang semakin praktis.
Baca juga: 3 Brand Memanfaatkan Chat Commerce Sebagai Sarana Meningkatkan Penjualan
Sebagai Lahan Peningkatan Minat Belanja
Selain menguntungkan dari segi pembeli, chat commerce juga dapat menguntungkan penjual. Saat penjual menggunakan chat commerce yang tertanam di WhatsApp Business dan websitenya, tingkat minat belanja pun akan terbantu.
Fitur yang ada didalamnya pun bisa dimaksimalkan. Dimulai dari chat bot yang sudah disiapkan berupa sapaan kepada pembeli dan jawaban template yang disiapkan. Sampai notifikasi berupa informasi barang baru atau ajakan berbelanja yang masuk ke tampilan para pembeli.
Jika dikategorikan lewat media percakapannya, di Indonesia pembeli kebanyakan melakukan chat dengan penjual online sebesar 58% di platform e-commerce diikuti perbincangan di media sosial dan perpesanan sebanyak 38% responden dan hanya 4% yang melakukan chat langsung di website penjual.
Dengan aktivitas chat yang cukup besar dalam membantu pembeli melakukan transaksi belanja online, ditambah 29% responden mengatakan setelah memakai fitur chat commerce mereka merasa ingin melakukan transaksi. Maka, sudah saatnya kamu menggunakan Sirclo untuk memaksimalkan penjualan lewat chat commerce.
Melalui integrasi SIRCLO Chat dengan Whatsapp Business API, kamu dapat mengirimkan katalog produk dan pesan otomatis kepada pembeli mengenai status pembelian mereka sehingga pembeli pun merasa tenang saat melakukan transaksi. Dengan cara ini, kamu mampu memberikan pengalaman yang lebih responsif dan menyenangkan bagi pembeli serta menjalankan bisnisnya secara efektif.
Banyak pelaku UMKM yang semasa pandemi ini mengalami kesulitan untuk menjual produk mereka, SIRCLO bekerjasama dengan WhatsApp mengajak para pemilik bisnis untuk berkembang dengan mengikuti kelas mentoring #PastiPrioritas. Untuk informasi mengenai mentoring bisa silahkan klik di sini.
Tentang SIRCLO
Dimulai pada tahun 2013, SIRCLO adalah perusahaan solusi e-commerce terdepan di Indonesia yang membantu brands berjualan online. SIRCLO menawarkan solusi yang terbagi menjadi 2 kategori utama, yaitu solusi entrepreneur dan enterprise. Pada kategori entrepreneur, SIRCLO menawarkan platform pengelolaan toko online UMKM untuk berjualan di 3 platform yang berbeda (website, marketplace, chat commerce), yaitu SIRCLO Store. Pada kategori enterprise, SIRCLO menawarkan layanan e-commerce enabler secara end-to-end melalui SIRCLO Commerce dan solusi pengembangan teknologi omnichannel melalui ICUBE by SIRCLO.
SIRCLO telah melayani lebih dari 100.000 brands untuk mengembangkan bisnisnya secara online, seperti ATS The Label, Benscrub, Evete Naturals, Namaste Organic, This Is April dan Heytimmy Kidswear, serta dipercaya oleh brands ternama seperti Unilever, Reckitt Benckiser, KAO, L’Oréal, dan Levi’s. Berlokasi di Green Office Park 1, The Breeze (BSD – Serpong), hari ini SIRCLO memiliki 700 karyawan serta perwakilan yang berbasis di Bandung, Yogyakarta dan Surabaya.
Lihat informasi selengkapnya mengenai SIRCLO di www.sirclo.com.
Related posts:
Hari Belanja Online Nasional atau Harbolnas merupakan acara tahunan yang diselenggarakan tiap tangga...
Mengontrol dan mengurangi pengeluaran merupakan salah satu strategi untuk bisnis bisa bertahan di te...
Di tengah gencarnya dunia digital yang banyak merubah tren pasar dari offline ke online, banyak pela...