Bagi kamu yang menjalankan bisnis online, tentu harus membuat nama olshop yang bagus dan mudah diingat. Hal ini akan membantu dirimu memperkenalkan bisnis dan melakukan promosi.
Sayangnya, dalam mencari nama olshop yang bagus dan unik bukan hal yang mudah. Sebab, kamu harus membuat nama yang berbeda dari olshop lain.
Ibarat mencari pasangan, dalam memilih nama olshop kamu harus serius dan mempertimbangkan berulang kali agar tidak mengganti lagi di tengah-tengah menjalankan bisnis.
Untuk menghindarkan hal tersebut, artikel ini akan membahas tentang tips mencari dan rekomendasi nama olshop. Yuk simak penjelasannya di bawah ini.
Baca Juga:Â Berikut 5 Tren Perilaku Online Shoppers di Indonesia, Apa Saja?
Tips Memilih Nama Olshop
Foto: Pexels.com
Untuk memilih nama olshop yang baik dan unik, elemen penting yang merupakan kunci adalah memberikan nama yang membedakan produk kita dengan kompetitor. Terkadang, ide nama olshop bisa langsung muncul begitu saja.
Namun, memilih nama olshop sebenarnya harus melalui proses pertimbangan yang panjang. Jika kamu bingung hendak memulai dari mana, berikut ini tips memilih nama olshop yang bisa kamu coba.
1. Mudah Diingat
Nama yang mudah diingat bukan berarti terdiri dari sedikit huruf. Kamu bisa menggunakan nama unik, misalnya memelintirkan sedikit ejaan suatu kata, tetapi jangan terlalu sulit hingga nama tersebut benar-benar sulit dibaca.
Kamu juga bisa menggunakan kata pengulangan, seperti “BliBli”. Nama ini sangat unik dan pastinya mudah diingat.
2. Bersifat Deskriptif
Salah satu hal penting yang perlu diingat ketika memilih nama olshop adalah memastikan nama tersebut jelas dan bisa menjelaskan produk atau layanan yang kamu tawarkan.
Dengan begitu, kamu tidak perlu lagi menjelaskan produk atau layanan yang dijual dan menghindari kebingungan terhadap pembeli.
Caranya cukup mudah, kamu tinggal mengumpulkan kata kunci yang berhubungan dengan bisnis. Kemudian, pilih salah satu nama toko yang bagus dan paling sesuai dengan bisnis.
Penting diketahui pemilihan nama juga jangan terlalu sederhana dan biasa saja. Misalnya, jika kamu membuka olshop menjual cat dan menamai “Cat Online”, nama tersebut tidak akan menarik perhatian konsumen.
Jika kamu menamai “Colorify”, nama ini cukup deksriptif dan lebih modern sehingga tidak membosankan.
Baca Juga:Â Ragam Ide Jualan Makanan Online yang Bisa Jadi Inspirasi
3. Hindari Menggunakan Nama Diri Sendiri
Nah, ada kalanya pemilik toko menggunakan nama mereka sendiri untuk menandai bisnis yang dijalankan. Misalnya, “Rahmat Store” atau “Eva’s Food.”
Hal ini memiliki beberapa kesalahan, yaitu pertama nama kamu sendiri tidak menambahkan nilai apapun untuk bisnis dan kedua, akan menimbulkan masalah jika ada merger atau akusisi.
Namun, kamu tetap bisa menggunakan nama ke bisnis online dengan mengubahnya jadi lebih kreatif, seperti “Automattic” (dinamai dengan pendiri Matt).
4. Pastikan Nama Toko Tersedia sebagai Domain
Jika kamu memang serius menjalankan bisnis online, wajib mengecek apakah domain untuk membuat website toko online tersedia.
Nah, jika domain yang kamu inginkan tersedia, langsung segera dibeli. Hal ini karena kalau domain terlanjur dibeli orang lain, kamu harus mencari nama baru.
kamu bisa tetap memakai nama domain tersebut, tetapi harus membayarkan dengan harga mahal dari ratusan Rupiah hingga milyaran Rupiah.
Dengan ekstensi domain yang tepat, kamu bisa mempertahankan nama toko online. Di samping itu, kamu dapat sekaligus meningkatkan branding website agar lebih unik dan menarik.
Baca Juga:Â 4 Jenis Jasa Online yang Belum Banyak Pesaingnya
5. Jangan Meniru Pesaing
Kesalahan terbesar yang kerap kali dilakukan olshop adalah mencoba meniru pesaing.
Misalnya, jika memiliki pesaing dengan nama “shopykart”, lalu kamu memilih nama “shopokart” bukanlah hal yang bagus dan menarik.
Padahal, meniru model bisnis melanggar tindakan hukum yang bisa dituntut dan akhirnya merugikan bisnis online yang sedang dijalani. Selain itu, bisnis kamu tidak akan memiliki keunikan dan hanya membingungkan konsumen.
Itu dia, tips memilih nama olshop. Kamu juga bisa berkonsultasi dengan teman-teman atau orang yang ahli di bidangnya jika ingin mendapatkan inspirasi lain dalam memilih nama.
Related posts:
Foto produk berkualitas tinggi adalah senjata utama dalam bisnis fashion online. Foto produk fashion...
Apa itu CPM? CPM adalah singkatan dari cost per mile. Ia merupakan salah satu model pembayaran iklan...
Saat ini semakin banyak orang memilih untuk membeli kebutuhannya secara online. Apalagi di tengah si...