Blog

Pilih Kerja Kantoran atau Bisnis Sendiri?

Profesi yang dijalankan seseorang perlu mengikuti minatnya agar bisa dijalani dengan sukses. Bagi pelajar dan mahasiswa, tentunya masih terbuka banyak kesempatan untuk bergabung di perusahaan tertentu. Tidak tertutup kemungkinan juga bagi sudah lebih dahulu mulai bekerja untuk berganti pindah perusahaan dengan jenis pekerjaan berbeda. Namun, apakah kerja kantoran menjadi satu-satunya pilihan dalam mendapatkan penghasilan? Bagaimana dengan memulai usaha sendiri? Dari kisah sukses pengusaha, kita dapat melihat bahwa menjalani bisnis sendiri bisa jadi sangat menghasilkan, bahkan lebih membanggakan dari kerja kantoran. Lalu mana yang lebih baik di antara keduanya? Sebelum memutuskan, sebaiknya kamu pertimbangkan beberapa hal berikut ini.


1. Modal yang dibutuhkan

Hal pertama yang harus diperhatikan tentu masalah modal. Kedua pilihan ini sama-sama membutuhkan modal yang memadai. Untuk bekerja di perusahaan, tentu kamu harus memiliki keterampilan dan ilmu yang sesuai dengan standar perusahaan. Misalnya, apabila ingin bekerja menjadi programmer di perusahaan, kamu perlu menguasai bahasa pemrograman. Bekal spesifik yang dibutuhkan ini bisa didapatkan mengambil jurusan terkait saat kuliah atau mengikuti pelatihan.

Sementara itu, memulai bisnis seringkali dikaitkan dengan modal dalam jumlah yang besar. Namun, sayangnya tidak semua orang memiliki kemudahan akses untuk mendapatkan dana yang dibutuhkan sehingga rencana bisnisnya terhambat. Alternatif solusi seperti pinjaman dari bank, kerabat dekat, atau keluarga memang ada. Kendati demikian, kamu perlu membuat perencanaan yang baik untuk mengelola pinjaman tersebut serta mengembalikannya. Jika belum memiliki modal yang memadai, kamu bisa memilih untuk terjun ke ranah bisnis online dengan modal minimum.


2. Penghasilan yang didapatkan

Dari sisi penghasilan, orang yang bekerja kantoran umumnya memiliki sumber penghasilan yang pasti dan stabil setiap bulannya. Selain itu, bisa jadi ada berbagai tunjangan untuk makan, kehadiran, transportasi, dan berbagai manfaat lainnya. Akan tetapi, jumlah penghasilan tersebut ditentukan oleh tempat ia bekerja dan terdapat aturan yang perlu diikuti apabila ingin terus mengalami kenaikan gaji dan posisi. Lain halnya dengan penghasilan wirausaha yang fluktuatif, bertahap, juga diselimuti berbagai ketidakpastian, terlebih lagi jika usaha baru dimulai. Meski begitu, pendapatan seorang pengusaha bisa berkali-kali lipat daripada mereka yang bekerja di perusahaan manakala dia dapat menjalankan bisnisnya dengan baik.


3. Ketersediaan fasilitas

Pegawai kantoran tidak hanya terjamin penghasilannya, tapi juga mendapatkan fasilitas dari kantor. Sejak hari pertama bergabung di perusahaan, seorang karyawan pastinya sudah disediakan tempat bekerja lengkap dengan peralatan kerjanya mulai dari komputer atau laptop, telepon, seragam kerja, sampai kendaraan operasional. Bahkan, beberapa perusahaan juga menyediakan fasilitas keanggotaan sarana kesehatan dan tempat rekreasi. Jika menjadi pengusaha, kamu harus menyediakan kebutuhan tersebut sendiri. Ketika bisnismu sudah semakin besar dan memiliki lebih banyak pegawai, maka kamu juga yang akan bertanggungjawab atas ketersediaan fasilitas saat bekerja.


4. Pola dan waktu kerja

Karyawan perusahaan diwajibkan untuk mematuhi seluruh aturan kerja yang berlaku. Mereka harus mencapai suatu target dalam jangka waktu harian, bulanan, dan tahunan yang apabila tidak tercapai, maka ada risiko kehilangan pekerjaan yang harus ditanggung. Untuk waktu bekerja pun, harus mengikuti jam kerja yang telah ditentukan di kantor. Pelanggaran atas jam kerja tersebut memiliki konsekuensi teguran sampai dengan pemotongan penghasilan. Beda halnya dengan pengusaha yang tidak ditentukan target dan jam kerja secara spesifik oleh orang lain. Karena kesuksesan dan keuntungan bisnisnya langsung ditentukan oleh kemauan, ketekunan, dan disiplin dari diri sendiri.


Itu tadi beberapa poin yang bisa kamu jadikan bahan pertimbangan untuk bekerja di perusahaan, memulai bisnis sendiri, atau malah jualan sambil kerja full-time. Tentu saja keputusan ada pada diri kamu sendiri. Ingatlah, bahwa keduanya sama-sama memiliki keuntungan dan tantangan yang harus dihadapi.

To SIRCLO, the success of your online business is a priority.

Start your success story now!